KBRN, Jakarta: Sebanyak tujuh program studi di Universitas Yarsi memperoleh legalisasi internasional dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA). Hal ini disampaikan Rektor IV Universitas Yarsi Universitas Yarsi Prof Dr Nurul Huda.
“Ketujuh prodi tersebut adalah Ilmu Hukum, Perpustakaan dan Sains Informasi, Psikologi, Manajemen, Akuntansi, Magister Kenotariatan, dan Magister Manajemen. Insya Allah di tahun 2025 ini, bulan Juni ini kita bakal masuk di tahapan nan keempat dalam pengembangan untuk Universitas Yarsi,” kata Nurul Huda kepada wartawan di Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (22/6/2025).
Nurul menyampaikan bahwa perihal tersebut menggambarkan upaya Universitas Yarsi untuk menjadi kampus kelas dunia. Khususnya, dalam rangka mencetak generasi emas menuju Indonesia Emas 2045.
“Jadi namanya kita sebut dengan pemantapan internasional. Kami tersebut berupaya menjadi kampus nan mendunia dalam rangka mencetak generasi emas,” ucap Nurul.
Diketahui, Universitas Yarsi menggelar aktivitas Fun Walk di Pintu 7 Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Ahad (22/6). Kegiatan ini sebagai bagian dari rangkaian seremoni Dies Natalis ke-58 tahun.
Agenda rutin nan sudah digelar ketiga kali ini diikuti 750 orang peserta nan berasal dari internal kampus. Mulai dari para alumni dan keluarganya, serta masyarakat umum.
"Iya, aktivitas ini selalu diadakan, sudah tiga kali digelar di komplek GBK. Saya terharu ya bahwa di tengah kesibukan family masing-masing, mereka tetap mau ikut," ujar Rektor Universitas Yarsi, Prof. Fasli Jalal.