CEKLANGSUNG, Jakarta Pemerintah berencana untuk membangun kampung nelayan di wilayah pantai selatan dan pantai utara Jawa Barat.
Kabar itu diungkapkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono pada Rabu (25/6). Ia mengsaya telah berbincang dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengenai rencana pemgedung kampung nelayan tersebut.
Trenggono mengatakan, pemgedung kampung nelayan menjadi salah satu langkah pemerintah mengoptimalkan budi daya sumber daya laut di wilayah Pantura.
“Tadi sudah bisik-bisik dengan Pak Gubernur (Dedi Mulyadi), kota mau bangun kampung nelayan di pantai selatan dan juga di pantai utara,” ungkap Trenggono di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Rabu (25/6/2025).
“Revitalisasi menjadi sebuah aktivitas nan sangat krusial untuk budidaya. Bayangkan Pantura itu sudah lebih dari 30 tahun kondisinya rusak,” terangnya.
Trenggono menambahkan, pihaknya juga tengah menjajaki pesenggang investasi nan dapat mendukung revitalisasi wilayah pesisir Pantura.
Tidak hanya nan lima di sini nan bakal kita turunkan investasi nan besar. Tapi juga daerah-daerah pesisir di selatan dan pesisir di pantai utara.
Seperti diketahui, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan pemgedung 100 Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) untuk tahun 2025.
Beberapa waktu lalu, Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya KKP, Trian Yunkamu mengungkapkan bahwa pemgedung 100 KNMP tersebut bakal rampung dalam kurun waktu empat bulan.
"100 letak dari dugaan tim kami dalam waktu empat bulan dengan perencanaan betul-betul matang. Proses seleksi ini secara paralel kita penyiapan pra-desaign," kata Trian, dalam aktivitas Morning Sea-Kampung Nelayan Modern', di instansi KKP, Jakarta, Senin (16/6).