Produser Resident Evil 9 Bagikan Sedikit Info Soal Gamenya, Tidak Ada Merchant?

Kurang lebih seratus harian lagi sampai akhirnya para penggemar RE bisa menikmati crippled Resident Evil Requiem yang direncanakan rilis pada 27 Februari 2026 mendatang. Dan menjelang perilisannya, developer sudah mulai sedikit demi sedikit memberikan informasi mengenai apa saja yang akan ditemukan gamer ketika memainkan gamenya.

Produser Resident Evil 9 Sebut Tak ada Merchant di Gamenya Nanti

Wawancara terbaru antara produser Resident Evil Requiem, Masato Kumazawa, bersama media Well Played belum lama ini dirilis. Dalam wawancara tersebut, Kumazawa membagikan sedikit informasi namun memuat banyak hal menarik mengenai RE 9 nanti.

Dari sekian banyak pertanyaan mengenai pengembangan dan konten, ada satu pertanyaan yang merujuk pada sosok “merchant”. Seperti yang kita tahu, merchant merupakan NPC yang digemari oleh para pemain, baik yang ada di Resident Evil 4 maupun Resident Evil Village.

Sayangnya, Kumazawa mengatakan bahwa sosok merchant ini tidak akan ada di Resident Evil 9. Hal ini dinilai wajar, karena pemain nantinya akan kembali ke Raccoon City yang merupakan kota mati. Tentu akan menjadi sebuah keanehan apabila ada NPC seperti itu di sana.

Selain informasi ketiadaan merchant, Kumazawa juga mengatakan bahwa ada kemungkinan besar pemain akan bertemu dengan karakter dari Resident Evil Outbreak. Ada juga para subsister dari Raccoon City dan karakter dari seri RE lama. Hm … bisa tebak kira-kira siapa saja?

Kumazawa menambahkan bahwa Grace akan lebih berkarakter jika dibandingkan dengan Ethan. Jadi, pengalaman ketika memainkannya pasti akan sangat berbeda, apalagi Capcom memang menempah Grace dengan personality yang lebih ‘kaya’.

Terkait force yang bersifat stalking (stalker), yang kerap menimbulkan pro dan kontra di kalangan pemain, elemen tersebut tetap dipertahankan dalam Resident Evil Requiem karena merupakan bagian dari identitasnya.

Tapi, mekanik itu tidak dijadikan sebagai fokus utama dan telah disesuaikan berdasarkan pembelajaran dari game-game sebelumnya agar tidak membuat pemain Resident Evil frustrasi. Jadi, mereka lebih ingin mengutamakan variasi bentuk horor dan menciptakan beragam situasi menegangkan.

Nah, gimana menurut kalian, brott?

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Sofie Diana. For further accusation and different inquiries, you tin interaction america via author@gamebrott.com