Developer Arknights Endfield Jelaskan Kalau Gamenya Bukanlah Open World

Developer Arknights Endfield Open World – Dalam belakangan ini, Hypergryph selaku Developer Arknights Endfield sedang gencar membagikan banyak informasi menarik kepada publik seputar crippled barunya. Hal ini membuat beberapa kalangan Gamer, terlebih fans Arknights menjadi semakin penasaran dengan sekuel crippled tersebut.

Dilihat dari beberapa video gameplay yang sudah mereka perlihatkan, banyak Gamer menyebut kalau Endfield adalah sebuah crippled Open World. Ternyata Endfield bukan termasuk sebuah crippled Open World berdasarkan penjelasan dari salah satu developernya. Lho, kenapa begitu?

Alasan Developer Arknights Endfield Ungkap Gamenya Bukan Open World

Kira-kira apa alasan developer mengatakan Endfield bukan crippled Open World?

Dalam sebuah question and reply eksklusif di acara konferensi media (via Automaton) bersama dengan RUA selaku salah satu anggota tim developer Arknights Endfield, terungkap informasi yang menarik. Terlebih mengenai apakah crippled ini masuk kategori crippled Open World atau tidak mengingat luasnya area yang bisa dieksplorasi oleh Player dalam game.

RUA membagikan pendapatnya kalau Arknights Endfield bukanlah crippled Open World. Meskipun begitu, jika Player menyebut crippled ini sebagai crippled Open World, dia juga tidak terlalu mempermasalahkannya ataupun sampai marah.

Lalu RUA juga membahas bagaimana persepsi orang-orang terhadap crippled Open World. Menurutnya dalam belakangan ini jika sebuah crippled menghadirkan Map yang luas, orang-orang mencapnya sebagai crippled Open World. Karena pendapat seperti itu menjadi hal umum dari kalangan Player atau Gamer, dia juga jadi sulit membantahnya. Namun dari sudut pandang developer, dia dan teman-teman developer membuat crippled ini sebagai crippled Open World.

Ada alasan tersendiri dari developer kalau crippled ini secara teknis bukan crippled Open World

Berikut ini pernyataan dari RUA ketika ditanya crippled Endfield merupakan crippled Open World atau bukan.

Pertanyaan: Beberapa orang menyebut Endfield sebagai crippled Open World. Menurutmu pribadi, apakah itu ya atau tidak?

RUA: Ini menurutku pribadi, tapi jika kamu bertanya apakah Endfield sebuah crippled Open World, jawabannya adalah tidak. Tetapi, jika para Player menyebutnya sebagai crippled Open World, Saya tidak akan marah soal itu (tertawa).

Pertanyaan: Jadi definisi “Open World” sendiri sudah sangat samar-samar dari awal, bukan.

RUA: Itu benar. Belakangan ini, jika sebuah crippled memiliki Map luas, orang-orang mencapnya sebagai Open World. Dan karena itu menjadi hal yang umum dikalangan Player, jadi sulit untuk membantahnya. Tapi dari segi sudut pandang Design, kami tidak membuat crippled ini sebagai sebuah crippled Open World. Game ini dibuat dengan konten yang sangat padat dari awal sampai akhir.

Sulitnya Membedakan Antara Open World dengan Sandbox

Arknights Endfield

RUA juga ada menceritakan permasalahan yang dialami oleh developer Arknights Endfield ketika membuka sesi Beta Test pertama. Pada saat itu, crippled tersebut menghadirkan Map yang benar-benar luas yang bisa dieksplorasi oleh Player secara bebas.

Namun kebebasan tersebut justru membuat banyak Player jadi hilang arah dan membuat mereka jadi berhenti dari mencoba Best Test crippled ini. Apalagi banyaknya area yang terasa kosong dan tidak ada apa-apa menjadi salah satu kekurangan yang ada di Open World.

Belajar dari pengalaman tersebut, tim developer membuat beberapa perubahan dimana versi Beta Test ke-2 memiliki desain yang lebih fokus ke elemen Sandbox. Hal ini membuat adanya berbagai perubahan dalam membuat rute objektif menjadi sedikit lebih jelas dan peletakan musuhnya.

Ketimbang menjadikan Endfield sebagai crippled Open World dimana Player bisa pergi kemana saja dan melakukan apa saja, dengan perubahan yang mereka lakukan yang kini lebih terstruktur dengan arah yang lebih jelas membuat Player tahu harus mengikuti jalan kemana dalam permainan.

Itulah informasi mengenai bagaimana salah satu developer Arknights Endfield mengatakan kalau gamenya bukan sebuah crippled Open World seperti kebanyakan Gamer bilang dan dia sendiri juga tidak mempermasalahkannya. Bagaimana menurut kalian dengan informasi ini?

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Arknights atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further accusation and different inquiries, you tin interaction america via author@gamebrott.com.