Xiaomi Indonesia Tegaskan Kemitraan Dengan Leica Tetap Kuat, Bantah Isu Putus Kerja Sama

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Telset.id – Di tengah ramainya rumor pemutusan kerja sama antara Xiaomi dan Leica, perusahaan asal Tiongkok ini akhirnya angkat bicara. Lewat pernyataan resminya, Xiaomi Indonesia menegaskan bahwa kerjasama strategis dengan raksasa optik asal Jerman itu tetap melangkah kuat dan bakal terus melahirkan penemuan di bagian fotografi mobile.

“Xiaomi dan Leica telah bekerja sama dengan erat untuk mengintegrasikan teknologi optik dan imaging canggih ke dalam perangkat Xiaomi nan menghadirkan pengalkondusif fotografi mobile terdepan di industri kepada pengguna di seluruh dunia,” tulis perwakilan Xiaomi Indonesia dalam keterangan resmi nan diterima Telset.id.

Xiaomi 15 Ultra smartphone tanpa logo Leica

Pernyataan ini sekaligus membantah berita sebelumnya nan menyebut Xiaomi bakal mengandalkan teknologi kamera in-house untuk seri flagship mendatang, termasuk Xiaomi 15 Ultra. Bocoran dari tipster Digital Chat Station sempat mengindikasikan bahwa perusahaan bakal meninggalkan branding Leica untuk lini SM8850.

Strategi Dual-Track: Kolaborasi & Inovasi Mandiri

Menariknya, Xiaomi tampaknya menjalankan strategi dual-track. Di satu sisi, mereka memperkuat kemitraan dengan Leica untuk segmen premium. Di sisi lain, mereka gencar mengembangkan solusi in-house seperti chipset Xring nan baru saja diperkenalkan di Xiaomi 15S Pro.

“Kemitraan ini terus berkembang, didasari oleh visi berbareng untuk mendorong pemisah keahlian fotografi mobile,” lanjut pernyataan Xiaomi. “Rumor terbaru nan menyebut berakhirnya kerjasama ini sama sekali tidak benar.”

Analisis Pasar: Co-Branding vs. Solusi Mandiri

Industri smartphone memang sedang dihadapkan pada pilihan strategis antara co-branding kamera dengan merek ternama versus mengembangkan teknologi mandiri. Huawei memilih jalan kedua dengan XMAGE setelah berpisah dari Leica, sementara Vivo dan Oppo tetap memperkuat dengan Zeiss dan Hasselblad.

Xiaomi sendiri tampaknya mengambil jalan tengah. Untuk segmen nilai premium, kerjasama dengan Leica tetap dipertahankan sebagai nilai jual. Sementara untuk lini mid-range hingga flagship “terjangkau” seperti Redmi dan Poco, solusi in-house bakal lebih dieksplorasi untuk menjaga nilai kompetitif.

“Kedua perusahaan tetap berkomitmen untuk memperkuat kemitraan strategis ini dan menghadirkan lebih banyak penemuan solusi imaging di smartphone Xiaomi,” tutup pernyataan resmi tersebut. Kabar baik bagi fans fotografi mobile nan mengincar kelebihan optik Leica dengan nilai lebih terjangkau lewat produk Xiaomi.

Selengkapnya
Sumber Telset
-->