Pt Gudang Garam Phk Massal 2025, Kenapa Dan Siapa Pemiliknya? Ini Profilnya

PT Gudang Garam PHK Massal 2025, Kenapa dan Siapa Pemiliknya? Ini Profilnya – Belakangan ini, publik digemparkan dengan beredarnya video di media sosial nan diklaim memperlihatkan adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di PT Gudang Garam.

Video tersebut menyebar luas lewat akun-akun info daerah, salah satunya @informasi_malangraya. Kabar ini langsung menuai perhatian, apalagi setelah laporan finansial semester I 2025 menunjukkan penurunan signifikan.

Lantas, kenapa PT Gudang Garam melakukan PHK dan siapakah pemiliknya? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini. 🔎📉🧑‍💼

Kenapa PT Gudang Garam Melakukan PHK Massal 2025?

Menurut laporan finansial terbaru, PT Gudang Garam hanya meraih untung bersih Rp117,16 miliar. Angka ini ambruk lebih dari 87% dibandingkan tahun sebelumnya nan mencapai Rp925,5 miliar. 

Pendapatan perusahaan pun ikut menyusut sekitar 11,4 persen menjadi Rp44,35 triliun. Laba kotor dan untung lainnya juga terkoreksi cukup tajam. 

Meski begitu, pihak mitra perusahaan di Tuban, ialah PT Merdeka Nusantara Mitra Produksi Gudang Garam, membantah rumor PHK massal itu. Menurut keterangan HRD perusahaan, Adib Musyafa, rumor PHK di pabrik Tuban tidak benar. 

Sampai saati ini, belum ada pernyataan resmi dari manajemen pusat PT Gudang Garam mengenai rumor PHK tersebut, namun beberapa ftokoh nan mungkin memengaruhi adalah pasokan tembakau terbatas, kurangnya penemuan produk, dan tingginya beban cukai. 

Dilansir dari Antara News, Said Iqbal, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, apalagi mengingatkan bahwa jika tren ini berlanjut, bisa saja gelombang PHK meluas ke sektor rokok secara keseluruhan dan berkapak pada ratusan ribu tenaga kerja. 

Siapa Pemilik PT Gudang Garam?
Di kembali nama besar Gudang Garam, ada sosok Susilo Wonowidjojo. Pria kelahiran Kediri, 18 November 1956 ini, merupbakal penerus generasi kedua dari family pendiri perusahaan. 

Ayahnya, Surya Wonowidjojo, mendirikan Gudang Garam pada tahun 1958 nan awalnya berangkat dari sebuah upaya mini berjulukan Inghwie.

Susilo mulai aktif di perusahaan sejak 1976 dan sempat menjabat Direktur selama lebih dari satu dekade. Pada era inilah, dia memperkenalkan mesin pelinting rokok kretek serta ikut merancang pengembangan produk. 

Tahun 2002, dia dipercaya sebagai Wakil Direktur Utama dan meluncurkan rokok kretek mild, penemuan nan kemudian menjadi primadona pasar.

Sejak 2008, setelah meninggalnya sang kakak Rahman Halim, Susilo memegang kendali penuh sebagai Direktur Utama. Di tangan Susilo, Gudang Garam bisa mempertahankan dominasinya di pasar rokok Indonesia.

Menurut catatan Forbes, kekayaan family Wonowidjojo sempat menembus US$9,2 miliar pada 2018, sebelum turun menjadi sekitar US$2,9 miliar pada 2024. Meski begitu, Susilo tetap masuk jaliran 25 orang terkaya di Indonesia.

Penutup

Itulah ulasan komplit tentang rumor PHK PT Gudang Garam dan profil pemiliknya.

Temukan info terbaru nan menarik lainnya hanya di blog Mamikos Info, ya! 🔎✨

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta