Logitech Luncurkan Keyboard Solar+ K980, Bisa Pakai Sinar Matahari

CEKLANGSUNG.COM – Bayangkan sebuah keyboard nan tak pernah meminta Anda untuk mengisi daya. Tidak ada kabel nan menjuntai, tidak ada notifikasi baterai lemah nan mengganggu. Itulah janji nan dibawa Logitech dengan peluncuran Signature Slim Solar+ K980 di India – keyboard wireless pertama nan benar-betul berdikari secara energi.

Dalam era di mana kita dikelilingi oleh perangkat nan selampau haus daya, kehadiran keyboard berkekuatan surya ini seperti angin segar. Logitech tidak sekadar menghadirkan produk baru, melainkan sebuah solusi atas masalah nan selama ini mengganggu pengguna produktif: kehabisan baterai di saat-saat kritis. Keyboard ini menggunbakal teknologi LightCharge nan bisa menyerap daya dari cahaya, baik sinar mentari langsung maupun pencahayaan ruangan biasa.

Pertanyaannya, apakah teknologi ini benar-betul efektif dalam kehidupan sehari-hari? Bagaimana performanya ketika digunbakal di ruangan dengan pencahayaan minim? Mari kita selidiki lebih dalam revolusi nan dibawa Signature Slim Solar+ K980 ke pasar Indonesia.

Spesifikasi dan Harga nan Menarik Perhatian

Dengan banderol nilai Rp 12.295 di situs resmi Logitech, Signature Slim Solar+ K980 memang tidak murah. Namun, bagi mereka nan mencari investasi jnomor panjang, keyboard ini menawarkan nilai tambah nan signifikan. Saat ini, Amazon.in menawarkan potongan nilai spesial menjadi Rp 10.995 untuk periode terbatas, membuatnya lebih terjangkau bagi early adopters.

Yang menarik, meski harganya premium, keyboard ini hanya tersedia dalam satu pilihan warna: Graphite. Keputusan ini mungkin terlihat membatasi, namun dari sisi produksi, perihal ini membantu Logitech dalam menjaga konsistensi kualitas dan konsentrasi pada aspek keberlanjutan produk.

Bicara soal keberlanjutan, Logitech tidak main-main. Keyboard ini menggunbakal setidaknya 70% plastik daur ulang pasca-konsumsi, sementara pelat aluminium internalnya diproduksi menggunbakal daya terbarukan. Ini adalah langkah nyata menuju komitmen lingkungan nan selama ini hanya menjadi semboyan banyak perusahaan.

Teknologi Charging nan Mengubah Permainan

Core dari Signature Slim Solar+ K980 terletak pada keahlian charging-nya. Logitech mengintegrasikan strip penyerap sinar nan secara pandai ditempatkan di sekitar area tombol. Strip ini bisa menangkap sinar dalam beragam kondisi pencahayaan, mulai dari terik mentari hingga lampu ruangan standar.

Yang lebih mengesankan adalah kapabilitas baterainya. Menurut klaim Logitech, keyboard ini dapat menyimpan daya hingga empat bulan dalam kondisi gelap total. Bayangkan, Anda bisa meninggalkannya di dalam laci selama berbulan-bulan, dan ketika dikeluarkan, dia tetap siap digunakan. Masa pakai baterai nan mencapai 10 tahun juga menjadi nilai jual utama, mengingat keyboard wireless biasa biasanya perlu penggantian baterai lebih sering.

Teknologi ini bukan sekadar gimmick. Bagi ahli nan bekerja dengan multiple devices, fitur bebas charging ini bisa menjadi pembeda antara produktivitas nan lancar dan gangguan nan tidak diinginkan. Tidak perlu lagi cemas keyboard meninggal di tengah meeting krusial alias deadline pekerjaan.

Konektivitas Multi-Device nan Mulus

Signature Slim Solar+ K980 tidak hanya unggul dalam perihal daya, tetapi juga dalam elastisitas koneksi. Dengan teknologi Easy-Switch, keyboard ini dapat terhubung hingga tiga perangkat sekaligus melintasi beragam platform: Windows, macOS, ChromeOS, iPadOS, iOS, Android, dan Linux. Ini membuatnya menjadi solusi sempurna bagi mereka nan menggunbakal ecosystem campuran.

Penggunaan Bluetooth Low Energy memastikan hubungan nan stabil sekaligus mengoptimalkan efisiensi daya. Bagi pengguna nan menginginkan integrasi lebih dalam, Logitech menyedibakal aplikasi Logi Options+ nan memungkinkan kustomisasi ekstensif. Anda bisa menyesuaikan shortcut, menetapkan Smart Actions, hingga memetbakal ulang tombol sesuai kebutuhan workflow.

Fitur AI Launch Key menjadi nilai tambah menarik, meski sayangnya tidak tersedia untuk jenis Mac. Tombol ini memberikan akses instan ke tools AI seperti Microsoft Copilot alias Google Gemini, mencerminkan gimana Logitech berpenyesuaian dengan tren komputasi modern. Fitur serupa juga bisa ditemukan di keyboard gaming Logitech G915 TKL nan dirilis sebelumnya.

Pengalkondusif Mengetik dan Build Quality

Dengan berat 700 gram dan dimensi 430.8 x 142.9 x 20.2 mm, Signature Slim Solar+ K980 mempunyai kehadiran nan solid di atas meja. Layout full-size dengan number pad membuatnya cocok untuk beragam kebutuhan, dari pengetikan arsip hingga input info numerik nan intensif.

Mekanisme scissor-switch nan digunbakal memberikan sensasi mengetik mirip laptop premium – cukup dalam untuk memberikan feedback nan memuaskan, namun cukup senyap untuk lingkungan kerja bersama. Logitech menyatakan keyboard ini bisa memperkuat hingga 10 juta ketukan, nomor nan cukup impresif untuk penggunaan ahli jnomor panjang.

Integrasi dengan mouse Logitech Flow-enabled menambah nilai produk ini. Anda bisa beranjak antar perangkat dengan mulus, apalagi melakukan transfer file antar komputer dengan mudah. Ini adalah ekosistem nan dipikirkan dengan matang, mirip dengan nan ditawarkan produk multi-device Logitech lainnya.

Meski tidak secara unik ditujukan untuk gaming, build quality nan ditawarkan sebanding dengan keyboard gaming premium. Ketahanan dan responsivitasnya cukup untuk memenuhi kebutuhan casual gaming setelah jam kerja.

Lalu, gimana dengan kompatibilitas dengan perangkat Apple? Ternyata, Logitech telah mempertimbangkan perihal ini dengan baik. Seperti nan kami telaah dalam review keyboard wireless Logitech untuk Mac, brand ini memahami betul kebutuhan pengguna ecosystem Apple.

Dalam lanskap peripheral computing nan semakin ramai, Signature Slim Solar+ K980 datang bukan sebagai sekadar alternatif, melainkan sebagai pionir. Ia menantang status quo tentang gimana sebuah keyboard semestinya bekerja – bebas dari kekhawatiran daya, ramah lingkungan, dan terintegrasi sempurna dengan workflow modern. Meski harganya mungkin terlihat tinggi di awal, nilai jnomor panjang nan ditawarkannya bisa menjadi pertimbangan bijak bagi para ahli nan mengutambakal produktivitas dan keberlanjutan.