CEO baru Intel sepertinya harus terus mendorong perusahaan kubu biru ini untuk terus bermawas diri. Menurutnya kegagalan mereka di beberapa tahun terakhir ini perlu diubah mulai sekarang.
CEO Intel Sebut Perusahaan Telat “Tunggangi Ombak” Karena Merasa Puas Diri
Lip-Bu Tan, CEO baru IntelTak dapat dipungkiri, Intel yang sebelumnya bisa dikatakan selalu memimpin revolusi komputasi kini harus mengikuti dari belakang. CEO baru Intel, Lip-Bu Tan belakangan ini juga buka suara kalau kesalahan Intel terletak pada perasaan puas diri mereka.
Beliau mengatakan, kalau Intel kehilangan momentum ketika industri mulai mengadopsi AI, mereka terlalu telat mulai. Hal ini disebabkan karena perusahaan terlanjur memiliki birokrasi yang berlapis-lapis dan perasaan puas diri.
Sehingga langkah pertama yang diambil oleh CEO baru ini adalah dengan menyederhanakan hirarki perusahaan. Ditambah kini mereka lebih mengutamakan komitmen mereka terhadap AI dan produk-produk konsumen. Salah satu upaya baru baru-baru ini adalah dengan mengembangkan XPU dan juga kerja sama dengan NVIDIA.
Perlu membawa perusahaan kembali berjayaLip-Bu Tan juga mengatakan kalau dirinya mendapatkan tantangan ketika mengambil alih kendali pabrik spot Intel. Untuk sekarang mereka bermaksud untuk memperkuat teknologi dan pabrik spot dalam negeri. Kelak diharapkan posisi pabrik mereka akan dibutuhkan dalam rantai pasok AI secara global.
Kegagalan Intel ini membuat mereka harus bisa bermawas diri jika ingin tetap menjadi pemain utama di sektor semikonduktor. Tidak hanya terbatas pada produk prosesor yang mumpuni saja, bisnis lain yang menguntungkan juga harus tetap berjalan agar perusahaan bisa bangkit kembali.
Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further accusation and different inquiries, you tin interaction america via author@gamebrott.com.
1 minggu yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·