CEKLANGSUNG.COM – Jika Anda menunggu kehadiran Galaxy S26 Plus, bersiaplah untuk kejutan besar. Bocoran terbaru dari database GSMA IMEI mengindikasikan Samsung mungkin bakal mengakhiri era model “Plus” dalam seri flagship-nya. Tiga nomor model baru—SM-S942, SM-S947, dan SM-S948—telah terdaftar, masing-masing dikaitkan dengan Galaxy S26, Galaxy S26 Edge, dan Galaxy S26 Ultra. nan mencolok: tidak ada tanda-tkamu jenis “Plus”.
Perubahan ini bukan sekadar pergantian nama. Nomor model SM-S942 untuk Galaxy S26 base menunjukkan lompatan signifikan dari SM-S931 (Galaxy S25), mengisyaratkan upgrade substansial nan mungkin menyerap fitur-fitur unggulan sebelumnya hanya ada di model Plus. Sementara itu, kehadiran Galaxy S26 Edge (SM-S947) sebagai pengganti potensial menandbakal strategi baru Samsung: menawarkan pilihan mid-tier nan lebih stylish dengan sentuhan premium.
Mengapa Samsung Mungkin Hapus Galaxy S Plus?
Sejak diperkenalkan, seri “Plus” selampau menjadi middle child—tidak sekompak jenis dasar, tidak seperkasa Ultra. Dengan kehadiran Galaxy S25 Edge tahun lampau nan mendapat sambutan hangat, Samsung mungkin memandang pesenggang untuk menyederhanbakal lini produk sekaligus memperkuat identitas desain. Edge, dengan layar melengkung dan ftokoh corak nan lebih ergonomis, bisa menjadi pembeda lebih kuat dibanding sekadar ukuran layar lebih besar.
Bocoran lain menguatkan teori ini. Seperti dilaporkan Telset sebelumnya, Galaxy S26 bakal membawa RAM 16GB—spesifikasi nan biasanya eksklusif untuk model Plus/Ultra. Jika fitur-fitur unggulan sudah merata, keberadaan jenis Plus memang menjadi kurang relevan.
Konsekuensi bagi Konsumen
Tanpa model Plus, pilihan menjadi lebih sederhana:
- Galaxy S26 untuk pengguna nan mengutambakal nilai terjangkau dengan performa solid
- Galaxy S26 Edge sebagai middle ground dengan kreasi premium dan fitur tambahan
- Galaxy S26 Ultra untuk power users nan tak mau kompromi
Namun, pertanyaan besarnya: apakah Edge bisa memenuhi ekspektasi nilai dan performa nan selama ini diisi oleh seri Plus? Jika Samsung bisa menawarkan nilai kompetitif sembari mempertahankan kelebihan desain—seperti layar lebih responsif dan bodi lebih ramping—langkah ini bisa menjadi terobosan cerdas. Apalagi dengan upgrade kamera utama nan dijanjikan untuk seluruh lini S26.
Satu perihal nan pasti: semua model S26 dikabarkan bakal meluncur berbarengan pada Januari 2026—perubahan signifikan dari strategi berjenjang Samsung sebelumnya. Ini menunjukkan kepercayaan perusahaan terhadap struktur produk barunya. Tapi seperti biasa, sampai pengumuman resmi, semua tetap spekulasi. nan jelas, pertarungan segmen flagship tahun depan bakal semakin panas.