Apa Bedanya Can Dan Could Bahasa Inggris Beserta Cara Penggunaan Dan Contohnya Yang Benar

Sedang Trending 3 minggu yang lalu

Penggunaan can dan could dalam percakapan seringkali dijumpai. Tapi, apakah Anda sudah tahu bedanya can dan could bahasa Inggris?

Walaupun artinya sama, penggunaan can dan could perlu disesuaikan dengan situasi dan kondisi.

Agar Anda bisa membedbakal keduanya, pada tulisan berikut bakal ditelaah perbedaan can dan could bahasa Inggris beserta langkah penggunaan dan contohnya. 📔

Perbedaan Can dan Could Bahasa Inggris

unsplash.com/@skillscouter

Penggunaan ‘can’ dan ‘could’ saat berbincang dalam bahasa Inggris nan tepat sebenarnya sangat penting.

Selain lebih rapi dalam perihal grammar alias tata bahasa, penggunaan secara tepat bisa membikin komunikasi lebih jelas dan Anda pun bisa menyesuaikan konteks percakapan sehingga lebih sopan.

Apa itu Can?

Can dalam bahasa Inggris artinya adalah bisa (sekarang).

Can dapat digunbakal untuk menyatbakal keahlian saat ini, untuk meminta izin secara informal, dan menyatbakal kemungkinan nan sifatnya informal.

Contoh penggunaan can dalam kehidupan sehari-hari:

  • Kemampuan saat ini: I can run.
  • Meminta izin (informal): Can I use your eraser?
  • Menyatbakal kemungkinan (informal): It can be difficult.

Apa itu Could?

Could dalam bahasa Inggris mempunyai banyak makna. Contohnya bisa (dulu), boleh, alias untuk meminta tolong dengan sopan.

Could dapat digunbakal untuk menyatbakal keahlian pada masa lampau, meminta sesuatu dengan langkah nan sopan, kemungkinan nan potensi kejadiannya lemah alias tetap berupa hipotesis, serta untuk memberi saran.

Contoh penggunaan could dalam kehidupan sehari-hari:

  • Kemampuan masa lalu: When I was young, I could hike the highest mountain in Java.
  • Meminta izin (formal): Could you help her? She looks so tired.
  • Menyatbakal kemungkinan berupa hipotesis: It could be dad.
  • Memberi saran: You could try asking him for help.

Kapan Harus Menggunbakal Can dan Could?

Pahami penggunaan can dan could agar musuh bicara bisa memahami maksudmu. Berikut ini penjabaran penggunaan beserta contoh kalimat can dan could beserta artinya.

Can

Can digunbakal untuk menunjukkan kemampuan, izin, dan kemungkinan (probabilitas).
Contoh-contoh kalimat menggunbakal can:

Kalimat positif:

  • I can cook fried rice when I have enough time. (Aku bisa memasak nasi goreng jika mempunyai waktu cukup.)
  • He can speak five different languages fluently. (Dia bisa berbincang lima bahasa dengan lancar.)
  • They can finish the homework before the deadline. (Mereka bisa menyelesaikan pekerjaan rumahnya sebelum pemisah waktu.)
  • We can meet at the library after this class. (Kita bisa ketemu di perpustakaan setelah kelas ini.)
  • She can solve difficult physics problems easily. (Dia bisa menyelesaikan soal fisika susah dengan mudah.)
  • My cat can open the window by itself. (Kucingku bisa membuka jendela sendiri.)
  • You can join this team if you change your mind. (Kamu bisa berasosiasi dengan tim ini jika Anda berubah pikiran.)
  • This old camera can take high-quality photos even at night. (Kamera tua ini bisa memotret foto berbobot tinggi apalagi pada malam hari.)

Kalimat negatif:

  • I can not sleep. (Aku tidak bisa tidur.)
  • I can’t drive a motorcycle yet because I don’t have a driving license. (Aku belum bisa mengendarai motor lantaran belum mempunyai SIM.)
  • They can’t come to the concert tomorrow. (Mereka tidak bisa datang ke konser besok.)
  • I can’t finish this homework without your help. (saya tidak bisa menyelesaikan pekerjaan rumah ini tanpa bantuanmu.)
  • I can’t eat spicy food. (Aku tidak bisa mbakal pedas sama sekali.)
  • We can’t go out because it’s too dark outside. (Kita tidak bisa keluar lantaran di luar terlampau gelap.)

Kalimat tanya:

  • Can you sleep? (Bisakah Anda tidur?)
  • Can you help me to add some salt? (Bisakah Anda membantuku untuk menamapalagi garam?)
  • Can I borrow your eraser for a moment? (Boleh saya pinjam penghapusmu sebentar?)
  • Can he cook western food? (Bisakah dia memasak makanan barat?)
  • Can they finish this homework before the deadline? (Apakah mereka bisa menyelesaikan pekerjaan rumah ini sebelum tenggang waktu?)
  • Can we listen to the song together? (Bisakah kita mendengarkan musik bersama-sama malam ini?)
  • Can I sit here? (Bolehkah saya duduk di sini?)
  • Can you speak a little bit louder, please? (Bisa tolong bicara sedikit lebih keras?)

Could

Could digunbakal untuk menunjukkan keahlian pada masa lalu, permintaan nan sopan, dan kemungkinan nan kurang pasti.

Contoh-contoh kalimat menggunbakal could:

Kalimat positif:

  • When I was young, I could work at five different places every day. (Waktu saya tetap muda, saya bisa bekerja di lima tempat berbeda setiap hari.)
  • He could play the violin beautifully when he was a child. (Dia bisa bermain biola dengan bagus saat tetap kecil.)
  • We could see the beach from this hotel. (Kita bisa memandang pantai dari hotel ini.)
  • We could go to Paris if we had enough money. (Kita bisa ke Paris jika punya cukup uang.)

Kalimat negatif:

  • I couldn’t find my bag this evening. (Aku tidak bisa menemukan tasku siang ini.)
  • She couldn’t lift the box because she was too little. (Dia tidak bisa mengangkat kotaknya lantaran dia terlampau kecil.)
  • I couldn’t sleep last night. (Aku tidak bisa tidur semalam.)
  • My mom couldn’t come because she was busy. (Ikitab tidak bisa datang lantaran sibuk.)
  • He couldn’t remember my face. (Dia tidak bisa ingat wajahku.)

Kalimat tanya:

  • Could I borrow your pillow for a few minutes? (Boleh saya pinjam bantalmu sebentar?)
  • Could we go to the cinema after dinner? (Bisa tidak kita ke bioskop setelah mbakal malam?)
  • Could you tell me where the airport is? (Bisakah Anda memberitahuku di mana bandaranya?)
  • Could you close the window? It’s a bit cold in here. (Bisakah Anda menutup jendelanya? Di sini agak dingin.)

Kesalahan-kesalahan Umum Saat Menggunbakal Can dan Could

Walaupun sudah memahami teori penggunaan can dan could, Anda bisa saja membikin kesalahan kecil. Apalagi jika pada kalimat tersebut juga digunbakal should dan would nan membikin penggunaannya semakin mudah tertukar.

Berikut ini kesalahan umum nan perlu Anda hindari:

  • Penggunaan could untuk menunjukkan keahlian saat ini.
  • Banyak nan tetap menggunbakal could untuk menunjukkan keahlian saat ini. Contohnya ‘I could cry right now’. Padahal, jika maksudnya ‘saya bisa menangis sekarang’ semestinya menggunbakal can. Sedangkan ‘I could cry right now’ lebih cocok untuk menunjukkan kemungkinan.
  • Tidak memperhatikan konteks umum dan informal.
  • Jangan lupa untuk menggunbakal could saat pembicaraan berkarakter umum agar lebih sopan, sedangkan can digunbakal untuk percakapan nan lebih santuy alias informal.
  • Contohnya: ‘could you please help me to bring this file?’ Sedangkan untuk konteks informal, dapat menggunbakal ‘can you bring this file?’
  • Bingung membedbakal could not dan can not, padahal maknanya berbeda.
  • Can’t dipakai untuk menyatbakal kebiasaan alias masa kini. Contoh: I can’t cook (sekarang saya tidak bisa memasak).
  • Couln’t dipakai untuk perihal nan sudah terjadi alias di masa lalu. Contoh: I couldn’t cook when I was young. (Saat saya tetap muda, saya belum bisa memasak)
  • Lupa bahwa could juga dapat menunjukkan kemungkinan dan kesopanan
  • Apakah Anda tetap menganggap could hanyalah corak silam dari can? Padahal, could sebenarnya dapat digunbakal untuk mengekspresikan kemungkinan dan kesopanan pada kalimat. Contoh: ‘It could be a storm tomorrow’ nan artinya mungkin besok bakal ada angin besar nan menunjukkan kemungkinan, bukan ‘dulu bisa’.

Contoh-contoh Soal Can dan Could Bahasa Inggris

Uji pemahamanmu dengan mengerjbakal soal-soal tentang can dan could dalam bahasa Inggris. Jangan lupa coba jawab pertanyaannya terlebih dulu sebelum memandang pembahasannya.

Soal 1

When I was a child, I … not stay up late because my parents were very strict about bedtime, but now I … go to sleep whenever I want.

A. can – could
B. could – can
C. can – can
D. could – could

Jawaban: B. could – can

Pembahasan:
Kalimat pertama berbincang tentang masa lalu, sehingga menggunbakal could (“I could not stay up late when I was a child”). Sedangkan kalimat kedua berbincang kondisi saat ini, sehingga menggunbakal can.

Soal 2

If I practiced speaking Spanish every day, I _ communicate more confidently with foreigners during my trip to Spain.

A. can
B. could
C. will
D. would can

Jawaban: B. could

Pembahasan:
Kalimat di atas mempunyai konteksnya pengandaian (conditional sentence jenis 2), sehingga menggunbakal if + past tense, jawabannya could/would + V1.
Kalimatnya menjadi “If I practiced…” perlu menggunbakal could untuk menunjukkan keahlian nan mungkin terjadi jika syaratnya terpenuhi.

Soal 3

Before I moved to Bali, I see the stars clearly every night from my rooftop, but here, I … see them because of the absence of light pollution.

A. can – can
B. could – can’t
C. can – couldn’t
D. couldn’t – can

Jawaban: D. couldn’t – can

Pembahasan:
“Before I moved to Bali” menunjukkan masa lampau sehingga menggunbakal could not (dulu tidak bisa mengameninggal bintang).
“But here…” menunjukkan kondisi sekarang, sehingga menggunbakal can (sekarang bisa).

Penutup

Demikian info bedanya can dan could bahasa Inggris untuk menjadi referensi belajar. Pahami penggunaan kalimat modal lainnya agar Anda tidak kesulitan saat berkomunikasi menggunbakal bahasa Inggris. 💬

Mamikos juga menyedibakal tulisan lain mengenai bahasa Inggris untuk mahasiswa, pelajar, apalagi karyawan. Selain itu, ada pula soal-soal latihan bahasa Inggris beragam tema untuk menguji pemahamanmu. Selbanget belajar, ya!


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta

Selengkapnya
Sumber mamikos
-->