Pernah bertanya-tanya kenapa sabun bisa terasa licin jika terkena tangan? Atau kenapa petani memberi pupuk untuk mengubah pH tanah? 🌱
Fenomena tersebut merupbakal contoh dari hidrolisis garam. Ternyata, materi tersebut sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, lho.
Simak penjelasan mengenai hidrolisis garam beserta contoh-contoh soal nan sudah dilengkapi dengan pembahasannya pada tulisan berikut. 🧪
Contoh Soal Hidrolisis Garam dan Pembahasannya
Materi kimia nan diajarkan di kelas 11 cukup beragam, misalnya stoikiometri dan hidrolisis garam. Bagi Anda nan baru pertama kali belajar tentang hidrolisis garam, barangkali Anda bakal mengalami kesulitan jika belum mengerti konsepnya.
Hidrolisis berasal dari dua kata, ialah “hidro” nan artinya air dan “lisis” nan berarti pemecahan. Jadi, hidrolisis garam merupbakal garam nan “bereaksi” alias pecah di dalam air.
Tapi, jangan bayangkan jika garamnya hancur. Ion-ion pada garam beretindakan membikin air menjadi masam alias basa tergantung jenis garam.
Contohnya, saat Anda melarutkan NaCl (garam dapur), airnya bakal tetap netral lantaran ion Na⁺ dan Cl⁻ tidak reaktif dengan air. ⚗️
Namun, saat Anda melarutkan ammonium klorida (NH₄Cl) ke dalam air, maka airnya bakal berubah sedikit asam. Sebaliknya, jika nan Anda larutkan adalah natrium karbonat (Na₂CO₃), airnya sedikit basa.
Reaksi-retindakan di atas merupbakal retindakan hidrolisis. Kamu perlu mengerti retindakan hidrolisis lantaran merupbakal dasar untuk memahami argumen sabun dapat membikin air menjadi licin lantaran ada garam basa di dalamnya.
Contoh lainnya adalah argumen pupuk dapat mengubah pH tanah menjadi masam alias basa, sehingga petani bisa memilih pupuk untuk membikin tankondusif tumbuh subur. 🌴
Sudah siap menyelesaikan contoh soal hidrolisis garam dan pembahasannya? 🧂
Soal 1
Diketahui terdapat garam nan tercorak dari masam kuat dan basa kuat. Garam tersebut bakal mempunyai sifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Tergantung pelarut
Jawaban: C. Netral
Pembahasan:
ion asal garam berkarakter kuat, sehingga tidak terhidrolisis, pH = 7. Contoh: NaCl.
Soal 2
NaCl dikelompokkan ke dalam garam nan sifatnya…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Amfoter
Jawaban: C. Netral
Pembahasan:
NaCl merupbakal campuran dari Na⁺ dari basa kuat (NaOH) dan Cl⁻ dari masam kuat (HCl), sehingga tidak terhidrolisis dan berkarakter netral.
Soal 3
Garam nan tercorak dari masam lemah dan basa kuat bakal mempunyai sifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Amfoter
Jawaban: B. Basa
Pembahasan:
Garam nan tercorak dari ion dari masam lemah bakal terhidrolisis menghasilkan OH⁻ dengan pH > 7. Contoh: CH₃COONa.
Soal 4
pH larutan CH₃COONa mempunyai pH…
A. <7
B. =7
C. >7
D. Tidak dapat dipastikan
Jawaban: C. >7
Pembahasan:
CH₃COONa berasal dari masam lemah dan basa kuat, sehingga larutan bakal berkarakter basa dengan pH lebih dari 7.
Soal 5
NH₄Cl berasal dari…
A. Asam lemah + basa kuat
B. Asam kuat + basa lemah
C. Asam kuat + basa kuat
D. Asam lemah + basa lemah
Jawaban: B
Pembahasan:
NH₄Cl berasal dari NH₄OH (basa lemah) dan HCl (masam kuat), sehingga bakal berkarakter asam.
Soal 6
Garam Na₂CO₃ mempunyai sifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Amfoter
Jawaban: B. Basa
Pembahasan:
CO₃²⁻ berasal dari masam lemah (H₂CO₃) nan terhidrolisis kemudian menghasilkan OH⁻, sehingga sifatnya basa.
Soal 7
Garam nan andaikan dilarutkan menjadikan suatu larutan berkarakter masam adalah…
A. NaCl
B. NH₄Cl
C. KNO₃
D. Na₂SO₄
Jawaban: B
Pembahasan:
Contoh garam nan bisa menghasilkan larutan menjadi masam adalah NH₄Cl lantaran NH₄⁺ nan beretindakan dengan air memcorak ion H₃O⁺ nan sifatnya asam.
Soal 8
Garam nan tidak mengalami hidrolisis di bawah ini adalah…
A. KCl
B. NH₄NO₃
C. Na₂CO₃
D. CH₃COONa
Jawaban: A. KCl
Pembahasan:
KCl merupbakal campuran dari masam dan basa kuat, sehingga tidak terhidrolisis.
Soal 9
Larutan NH₄Cl mempunyai pH…
A. Lebih dari 7
B. Sama dengan 7
C. Kurang dari 7
D. Tidak dapat dipastikan
Jawaban: C
Pembahasan:
NH₄Cl andaikan NH₄⁺ terhidrolisis bakal menghasilkan H₃O⁺ nan berkarakter basa dengan pH < 7.
Soal 10
Apabila diketahui suatu pH larutan garam CH₃COONa sebesar 8, larutannya bakal bersifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Tidak dapat dipastikan
Jawaban: B
Pembahasan:
pH larutan garam CH₃COONa sebesar 8, artinya pH > 7 maka larutan berkarakter basa lantaran CH₃COO⁻ terhidrolisis.
Soal 11
Sifat larutan nan berasal dari garam NaCN adalah…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Amfoter
Jawaban: B. Basa
Pembahasan:
CN⁻ nan berasal dari HCN merupbakal masam lemah lantaran terhidrolisis, sehingga menghasilkan OH⁻ nan berkarakter basa.
Soal 12
Di bawah ini merupbakal larutan nan berkarakter netral yaitu…
A. Na₂CO₃
B. NH₄NO₃
C. NaCl
D. NH₄Cl
Jawaban: C. NaCl
Pembahasan:
NaCl berasal dari masam kuat dan basa kuat, sehingga tidak terhidrolisis.
Soal 13
Garam Na₂CO₃ 0,1 M mempunyai pH lebih dari 7 disebabkan…
A. CO₃²⁻ menerima proton
B. Na⁺ terhidrolisis
C. CO₃²⁻ melepaskan H⁺
D. Terjadi oksidasi
Jawaban: A. CO₃²⁻ menerima proton
Pembahasan:
pH garam Na₂CO₃ 0,1 M bisa lebih dari 7 lantaran Ion CO₃²⁻ beretindakan dengan air, sehingga memcorak HCO₃⁻ dan OH⁻ nan membikin larutan menjadi basa.
Soal 14
Apabila terdapat campuran 0,1 M CH₃COONa dan 0,1 M NH₄Cl, maka pH nan dihasilkan sebesar…
A. <7
B. =7
C. >7
D. Tidak bisa dipastikan
Jawaban: B
Pembahasan:
Campuran antara basa lemah dan masam lemah dalam jumlah sama bakal menimbulkan pengaruh hidrolisis nan saling menetralkan, sehingga pH-nya sekitar 7.
Soal 15
Seorang anak mempunyai garam Na₂HPO₄ nan dilarutkan ke dalam air, sehingga larutannya bersifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Amfoter
Jawaban: B. Basa
Pembahasan:
HPO₄²⁻ merupbakal basa konjugasi dari H₂PO₄⁻, sehingga menghasilkan OH⁻ dan membikin pH > 7.
Soal 16
Garam CH₃COONH₄ mempunyai sifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Dipengaruhi nilai Ka dan Kb
Jawaban: D. Dipengaruhi nilai Ka dan Kb
Pembahasan:
Pada hidrolisis ganda, derajat keaskondusif alias pH dipengaruhi pertimpalan Ka (masam lemah) dan Kb (basa lemah).
Soal 17
Diketahui nilai Ka CH₃COOH = 1,8×10⁻⁵ dan Kb NH₃ = 1,8×10⁻⁵. Berapa besar pH larutan CH₃COONH₄ 0,1 M?
A. 7
B. 6,5
C. 7,5
D. 8
Jawaban: A. 7
Pembahasan:
Pada soal diketahui Ka = Kb, sehingga pH = 7 sebagai pengaruh hidrolisis setara nan membikin netral sempurna.
Soal 18
Pada suatu larutan NH₄Cl 0,2 M dan CH₃COONa 0,1 M diketahui nilai Ka = 1,8×10⁻⁵ dan Kb = 1,8×10⁻⁵. Berapa pH larutan tersebut?
A. 6,7
B. 7
C. 7,3
D. 8
Jawaban: A. 6,7
Pembahasan:
Larutan agak masam lantaran masam > basa, sehingga berakibat pada pH sedikit di bawah 7, ialah sekitar 6,7.
Soal 19
Suatu larutan 0,1 M NH₄Cl dicampur 0,1 M CH₃COONa dalam jumlah nan sama. Apabila Ka CH₃COOH = 1,8 × 10⁻⁵ dan nilai Kb NH₃ = 1,8 × 10⁻⁵, gimana sifat larutan nan dihasilkan?
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Tidak menentu
Jawaban: C. Netral
Pembahasan:
NH₄Cl bakal menghasilkan ion NH₄⁺ nan merupbakal masam lemah
CH₃COONa bakal menghasilkan ion CH₃COO⁻ nan merupbakal basa lemah
Pada soal diketahui Ka = Kb, maka kekuatan masam dan basa seimbang nan mengakibatkan larutan berkarakter netral dengan pH = 7.
Soal 20
Dari garam-garam berikut nan mengalami hidrolisis sebagian adalah…
A. NaCl
B. CH₃COONa
C. NH₄NO₃
D. KCl
Jawaban: C. NH₄NO₃
Pembahasan:
Garam NaCl dan KCl berasal dari masam dan basa kuat, sehingga tidak mengalami hidrolisis
Garam CH₃COONa terhidrolisis penuh lantaran CH₃COO⁻ menghasilkan OH⁻.
NH₄NO₃ merupbakal campuran NH₄⁺ dari basa lemah (NH₃) dan NO₃⁻ dari masam kuat (HNO₃). Hanya ion NH₄⁺ nan mengalami hidrolisis, sehingga NH₄NO₃ mengalami hidrolisis parsial.
Soal 21
Terdapat larutan NaHCO₃ 0,1 M. Jika nilai pKa₁ = 6,3 dan nilai pKa₂ = 10,3 berapa pH larutan tersebut?
A. 6,3
B. 7,5
C. 8,3
D. 9,5
Jawaban: C. 8,3
Pembahasan:
Ion HCO₃⁻ mempunyai sifat amfiprotik, sehingga menggunbakal rumus
pH = (pKa₁ + pKa₂)/2
= (6,3 + 10,3) / 2
= 8,3
Tips Belajar Materi Hidrolisis Garam
Jika Anda tetap kesulitan mengerjbakal soal-soal di atas, Anda dapat menerapkan beberapa tips belajar materi hidrolisis garam, seperti:
- Sebelum mengerjbakal contoh soal hidrolisis garam dan pembahasannya, pahami terlebih dulu asal-usul garam, seperti:
- Asam kuat + basa kuat = garam netral pH 7
- Asam lemah + basa kuat = garam basa pH>7
- Asam kuat + basa lemah = garam masam pH<7
- Asam lemah + basa lemah = garam berjuntai Ka dan Kb
- Bayangkan proses hidrolisis sebagai retindakan kembali dalam air, sehingga bisa memcorak masam alias basa lagi
- Kuasai beragam rumus sigap hidrolisis garam, sehingga tidak bingung saat menjumpai ragam soal.
- Latihan soal hidrolisis garam dengan beragam tingkat kesulitan sembari memastikan bahwa Anda sudah mengerti konsep serta langkah menyelesaikannya.
- Cari tahu penerapannya agar Anda tetap termotivasi belajar materi hidrolisis garam
Ketahui bahwa belajar materi kimia antara bab nan satu dengan lainnya saling berkaitan. Misalnya saja dengan memahami konsep stoikiometri, Anda bisa lebih mudah mengerti saat belajar bab berikutnya.
Penutup
Demikian info 21 contoh soal hidrolisis garam dan pembahasannya | Materi Kimia Kelas 11 SMA. Apakah Anda sudah mengerti konsepnya dan sukses menyelesaikan seluruh contoh-contoh soal nan diberikan?
Jangan cemas andaikan tetap membikin kesalahan saat mengerjbakal soal hidrolisis garam. Apabila sering berlatih, Anda bakal terbiasa, apalagi bisa menyelesaikan soal-soal HOTS hidrolisis garam.
Dapatkan referensi belajar kimia lainnya seperti materi stoikiometri, termokimia, laju reaksi, dan materi untuk ujian kimia. Selbanget belajar, ya! 📚
15 Contoh Soal Hidrolisis Garam Lengkap dengan Pempembahasan Jawabannya [Daring]. Tautan: https://www.sonora.id/read/423720911/15-contoh-soal-hidrolisis-garam-lengkap-dengan-pembahasan-jawabannya
15 Contoh Soal Hidrolisis Garam dan Kunci Jawabannya [Daring]. Tautan: https://tirto.id/contoh-soal-hidrolisis-garam-dan-kunci-jawabannya-haL
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:
Kost Dekat UGM Jogja
Kost Dekat UNPAD Jatinangor
Kost Dekat UNDIP Semarang
Kost Dekat UI Depok
Kost Dekat UB Malang
Kost Dekat Unnes Semarang
Kost Dekat UMY Jogja
Kost Dekat UNY Jogja
Kost Dekat UNS Solo
Kost Dekat ITB Bandung
Kost Dekat UMS Solo
Kost Dekat ITS Surabaya
Kost Dekat Unesa Surabaya
Kost Dekat UNAIR Surabaya
Kost Dekat UIN Jakarta
1 bulan yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·