13 Jurusan Unair Sepi Peminat Snbp Untuk Daftar Di 2026

Universitas Airlangga tetap menjadi primadona bagi calon mahasiswa baru nan hendak meneruskan studi melalui jalur SNBP. Untuk memperbesar pesenggang lolos, seringkali nan dipilih adalah bidang UNAIR sunyi fans SNBP. 🎓

Tentu Anda perlu mengetahui beragam macam bidang di UNAIR nan favorit hingga bidang nan kurang banyak diminati. Informasi keketatan persaingannya pun bakal turut membantumu. 📊

Simak tulisan berikut untuk mengetahui rekomendasi bidang di UNAIR sebagai bahan pertimbangan sebelum kuliah.

Rekomendasi Jurusan UNAIR Sepi Peminat SNBP

Persaingan saat mendaftar SNBP sangat ketat, apalagi di kampus favorit nan jurusannya banyak diminati.

Seringkali calon mahasiswa sengaja mencari kampus keren dengan bidang nan sunyi peminat untuk meningkatkan pesenggang lolos.

Ingin mendaftar kuliah di kampus UNAIR? Jurusan nan ada di kampus UNAIR sangat beragam.

Kamu dapat menentukan bakal masuk ke bidang apa dengan memandang pengelompokan soshum alias saintek. Selain itu, Anda juga bisa mendaftar lintas bidang di UNAIR.

Sudah tidak sabar mencari tahu bidang apa saja nan sunyi fans di UNAIR untuk referensi SNBP 2026? Data berikut diambil dari website ppmb UNAIR mengenai keketatan persaingan jalur masuk SNBP sarjana bidang Saintek dan Soshum.

Pada website, tingkat keketatan ditampilkan dalam corak persentase dari (jumlah nan diterima / jumlah fans ) x 100%. Persentase keketatan nan rendah menunjukkan bahwa persaingan untuk masuk bidang tersebut semakin ketat.

1. Jurusan Akuakultur (Fikkia Banyuwangi) – Saintek

Jurusan nan mempunyai fans paling sedikit di UNAIR adalah Jurusan Akuakultur di Kampus Fakultas Ilmu Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Kedokteran Hewan (FIKKIA) Universitas Airlangga Banyuwangi. Keketatan masuk Jurusan Akuakultur di sini sebesar 36,62%.

Selama kuliah, Anda bakal belajar tentang budidaya perairan di air tawar dan air laut. Tidak hanya itu Anda juga bakal mempelajari materi penangkaran biota, manajemen pakan, pemeliharaan ikan, ekologi perairan, apalagi limnologi dan iktiologi.

Lokasi kampus nan berada di Banyuwangi memungkinkamu untuk bisa terjun langsung ke lapangan lantaran dekat dari sumber daya perairan.

Setelah lulus dari Jurusan Akuakultur, Anda bisa bekerja sebagai manajer di tambak, tempat pembesaran ikan alias udang, teknisi alias ahli kesehatan ikan, dan bagian lain nan tetap berkaitan.

2. Jurusan Akuakultur – Saintek

Berbeda dengan bidang sebelumnya nan berletak di Banyuwangi, Jurusan Akuakultur di kampus UNAIR Surabaya ini keketatannya 27,22%.

Kamu bakal belajar banyak tentang budidaya di perairan dan berkarier di bagian tersebut. Tapi, perlu Anda ketahui bahwa letak kampus nan infrastrukturnya lain dengan kampus Banyuwangi bisa berakibat pada materinya pula.

Sebelum mendaftar Jurusan Akuakultur, pastikan dulu info lengkapnya, ya! 🐟

3. Jurusan Teknologi Hasil Perikanan – Saintek

Jurusan Teknologi Hasil Perikanan mempunyai keketatan 24,02%. Walaupun jurusannya belum banyak dikenal, sebenarnya kuliah di bidang ini cukup potensial apalagi Indonesia adalah negara kelautan.

Saat kuliah di Jurusan Teknologi Hasil Perikanan, Anda bakal belajar tentang pengolahan hasil perikanan nan tidak hanya mencakup ikan saja, tetapi juga udang dan rumput laut.

Proses hilirisasi industri perikanan, manajemen industri perikanan, hingga keamanan pangan hasil laut juga bakal Anda pelajari. Jadi, bidang ini sangat cocok untuk Anda nan tertarik di bagian produksi makanan industri pangan laut.

Setelah lulus dari bidang ini, Anda bisa bekerja sebagai peneliti pengolahan perikanan alias pengelola hasil laut. Jika tertarik berwirausaha di bagian produk olahan laut, pesenggang sangat terbuka lebar. Banyak pula lembaga pemerintah alias swasta di bagian kelautan nan membuka lowongan kerja.

4. Jurusan Ilmu Sejarah – Soshum

Jurusan Ilmu Sejarah UNAIR mempunyai keketatan 22,52%. Lokasi kampusnya berada di Fakultas Ilmu Budaya (FIB). Jurusan nan mempunyai elastisitas pekerjaan nan luas ini sangat cocok untuk Anda nan suka dengan sejarah dan pumpama menganalisis.

Kuliah di Jurusan Ilmu Sejarah memungkinkanmu belajar tentang sejarah nasional, lokal, dan perkotaan. Setelah lulus, pekerjaan sebagai konsultan sejarah, arsiparis, peneliti, alias pekerjaan nan berangkaian dengan museum hingga industri imajinatif sangat terbuka.

Sebagai info tambahan, Jurusan Ilmu Sejarah sudah memperoleh legalisasi unggul dan legalisasi internasional Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA).

5. Jurusan Fisika – Saintek

Jurusan Fisika UNAIR mempunyai keketatan 20,66%. Jika hendak mendaftar bidang ini, pastikan bahwa Anda tidak takut matematika dan sudah mempunyai konsep fisika nan kuat.

Selama kuliah di Jurusan Fisika, Anda bakal belajar pengetahuan dasar fisika, teori fisika, dan melakukan beragam penelitian nan berkaitan. Cakupan kerja lulusannya pun cukup luas.

6. Jurusan Rekayasa Nanoteknologi – Saintek

Jurusan Rekayasa Nanoteknologi UNAIR mempunyai keketatan 18,45%. Jurusan ini relatif baru tapi sangat cocok untuk Anda nan beriktikad mendalami teknologi nano.

Saat kuliah di Jurusan Rekayasa Nanoteknologi, Anda bakal belajar beragam macam perihal nan berangkaian dengan pengetahuan material, nano-skala, dan bagian lainnya nan tetap berkaitan.

Proyeksi pekerjaan lulusannya bisa bekerja di bagian kesehatan seperti pengobatan nano, industri nanoteknologi, riset material, dan teknologi energi.

7. Jurusan Ekonomi Islam – Soshum

Tertarik untuk belajar tentang ekonomi nan prinsipnya syariah? Jurusan Ekonomi Islam dengan keketatan 17,99% bisa menjadi alternatif.

Jurusan ini terdapat di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Saat kuliah, Anda bakal diajarkan beragam macam perihal tentang ekonomi dan upaya dengan prinsip syariah.

Jadi, Anda bakal belajar akuntansi syariah, manajemen syariah, finansial syariah, pasar modal syariah, dan regulasi-regulasinya.

Sebagai info tambahan, Jurusan Ekonomi Islam UNAIR sudah terlegalisasi internasional (ABEST21, FIBAA).

8. Jurusan Sastra Indonesia – Soshum

Passion untuk belajar tentang bahasa dan sastra dapat menjadi motivasimu untuk mendaftar di Jurusan Sastra Indonesia UNAIR dengan keketatan 16,08%.

Di bidang ini, Anda bakal mendalami materi bahasa dan sastra Indonesia. Pastinya bakal sangat seru belajar linguistik, literatur Indonesia, kritik sastra, penulisan kreatif, hingga kajian sastra.

9. Jurusan Sosiologi – Soshum

Jurusan Sosiologi UNAIR dengan keketatan 15,83% bisa untuk calon mahasiswa nan seringkali mempertanybakal argumen masyarakat alias orang melakukan suatu hal.

Kamu bakal belajar tentang intertindakan manusia, budaya organisasi, kebijbakal publik, struktur sosial, dan materi lainnya nan memerlukan keahlian kajian serta komunikasi mahasiswa.

Setelah lulus dari Jurusan Sosiologi, Anda bisa berkarier sebagai peneliti di bagian sosial, pengelola kebijbakal publik, konsultan sosial, apalagi sebagai HRD.

10. Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan – Soshum

Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UNAIR mempunyai keketatan 15,81%.

Alasan perkembangan digital nan semakin pesat dan perlunya manajemen info nan rapi bisa menjadi alasanmu mendaftar di bidang ini.

Kamu bakal mendapatkan materi kuliah tentang manajemen informasi, literasi informasi, arsip digital, teknologi info di perpustakaan, dan materi lain mengenai pengelolaan perpustakaan.

11. Jurusan Kedokteran Hewan (Fikkia Banyuwangi) – Saintek

Jurusan Kedokteran Hewan (Fikkia Banyuwangi) dengan keketatan 15,27% berletak di Banyuwangi. Walaupun disebut kurang diminati, persaingan masuknya cukup tinggi dan memerlukan komitmen mahasiswa agar bisa lulus kuliah tepat waktu.

Kamu bakal diajarkan banyak perihal tentang pengetahuan kedokteran hewan nan meliputi anatomi, fisiologi, kesehatan hewan, hingga materi tentang klinik hewan. Jangan khawatir, di Jurusan Kedokteran Hewan (Fikkia Banyuwangi), Anda juga bakal mendapatkan materi tentang penelitian hewan.

12. Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris – Soshum

Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris UNAIR termasuk ke dalam rumpun Soshum dengan keketatan 13,52%. Jurusan ini sangat cocok untuk Anda nan senang dengan bahasa Inggris.

Selama kuliah, materi tentang speaking, writing, literature, budaya bahasa, linguistik, terjemahan, dan materi pendukung lainnya bakal selampau Anda temukan.

Lulusan Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris bisa bekerja di bagian industri kreatif. Biasanya, banyak nan berkarier sebagai penerjemah, editor, content writer, HR, alias sebagai guru.

13. Jurusan Antropologi – Soshum

Jurusan Antropologi UNAIR nan sunyi fans mempunyai keketatan 13,33%. Lokasi jurusannya berada di kampus Fakultas Ilmu Budaya (FIB).

Materi kuliah nan bakal Anda dapatkan di Jurusan Antropologi misalnya studi tentang manusia dan budaya, sosial budaya, etnografi, antropologi lingkungan, dan tetap banyak lagi.

Jurusan ini sangat cocok untuk Anda nan suka mengeksplorasi budaya dan masyarakatnya. Setelah lulus, pesenggang kerja di bagian NGO, peneliti sosial, hingga konsultan budaya bisa Anda coba.

Belum menemukan bidang tujuanmu di kampus UNAIR? Tenang, tetap ada rekomendasi jurusan sunyi fans di kampus IPB dan kampus-kampus negeri favorit lainnya di Indonesia.

Tips Diterima di Jurusan Sepi Peminat Kampus UNAIR

Walaupun jurusan-jurusan di atas kurang diminati, bukan berarti Anda bakal langsung diterima ketika mendaftar.

Bayangkan saja jika kuota bidang UNAIR jalur SNBP hanya puluhan, sedangkan pendaftarnya berjumlah ratusan. Mau tidak mau, tetap ada persaingan walaupun tidak seketat di bidang favorit di UNAIR.

Oleh lantaran itu, ada beberapa tips nan dapat Anda terapkan agar diterima di kampus UNAIR lewat jalur SNBP:

1. Carilah bidang sunyi fans nan sesuai minat serta potensimu. Hindari memilih bidang secara asal-asalan hanya lantaran “malas” bersaing dan langsung mau diterima.
2. Pastikan Anda sudah mempunyai gambaran setelah lulus dari bidang sunyi fans di UNAIR bakal berkarier di mana.
3. Jika Anda tetap bingung memilih jurusan, tidak ada salahnya mencoba Tes Minat Bakat pada website resmi SNPMB alias website nan menyedibakal tes minat talenta gratis. Tujuannya agar Anda semakin percaya pada bidang pilihanmu.
4. Cek info daya tampung SNBP UNAIR tahun 2026 dan bandingkan dengan info tahun sebelumnya agar bisa memperkirbakal keketatan persaingan. Biasanya, bidang nan rasio fans < daya tampung, misalnya 1:15 membuka pesenggang besar untuk diterima.
5. Percaya diri dengan nilai rapor di mata pelaliran utama (matematika, bahasa Indonesia, bahasa Inggris).
6. Jika ada nilai nan kurang baik, sertbakal prestasi pendukung seperti sertifikat lomba, OSN, organisasi, dll untuk mendongkrak nilaimu.
7. Hindari mengunggah sertifikat secara asal-asalan, tapi pilih 3-5 prestasi terbaik nan sesuai dengan bidang tujuanmu.
8. Gunbakal strategi memilih bidang untuk memperbesar pesenggang diterima. Jurusan 1: bidang nan sangat Anda idamkan tapi peminatnya banyak. Sedangkan bidang 2: bidang sunyi fans nan juga Anda minati.
9. Bertanya pada pembimbing BK mengenai jumlah alumni sekolah nan diterima melalui jalur SNBP tahun sebelumnya sebagai bahan pertimbangan strategi.
10. Tetap optimis, tapi jangan lupa selampau realistis. Mendaftar di bidang sunyi fans UNAIR tidak menjamin langsung diterima.

Penutup

Setelah membaca tulisan 13 bidang UNAIR sunyi fans SNBP, apakah Anda sudah mempertimbangkan salah satunya?

Terapkan tips untuk bisa lolos masuk UNAIR melalui jalur SNBP. Apabila belum diterima masuk jalur SNBP, tetap ada jalur lainnya nan terbuka lebar, seperti jalur mandiri.

Tetap semangat mengejar mimpi demi bisa diterima di bidang favoritmu, ya! 🎓

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta